
Cianjur berulang tahun ke-348 pada 12 Juli tahun ini. Berbagai “kisah sejarah” melingkupi perjalanan panjang Kabupaten Cianjur. Namun, sayang seribu sayang, literatur tradisional yang mengupas tuntas latar belakangnya kini begitu langka, seolah tertelan zaman.
Di tengah kelangkaan itu, hadir sebuah angin segar! Sebagai kado istimewa perayaan hari jadi Cianjur, Ilham Nurwansah menyusun sebuah suntingan dan terjemahan Babad Cianjur. Naskah ini ditulis oleh Nyai Mas Syarifah Didoh pada tahun 1974, aslinya beraksara Pegon dan berbahasa Sunda.
Yang menarik, Babad Cianjur ini ternyata merupakan ringkasan prosa dari wawacan Babad Cikundul, sebuah karya yang kaya akan narasi. Tak hanya itu, naskah ini juga memuat kisah-kisah bernuansa mitologis yang hingga kini masih diyakini sebagian masyarakat sebagai peristiwa nyata. Sebuah jendela langka menuju cara pandang leluhur kita tentang masa lalu.
Karya berharga ini dibagikan secara bebas dengan lisensi terbuka, khusus bagi para pemerhati budaya Cianjur dan siapa pun yang haus akan pengetahuan sejarah lokal.
Unduh di sini: bit.ly/babad-cianjur-nmsd
Mugia manfaat…
Depok, 22 Juli 2025
Ilham Nurwansah

Pemerhati sejarah dan budaya Cianjur, pembaca naskah Sunda kuno, pengulik musik tradisi. Pengguna setia Linux.
Haturnuhun Kang mugia kin tiasa tepang..
Sami-sami, Kang. Muhun, aamiin.