Ngalumbrahkeun basa Sunda dina loka digital téh rarasaan moal aya reureuhna. Iwal ti Wikipédia basa Sunda anu geus maneuh hirup dina internét, kiwari geus sadia ogé Firefox for Android, WordPress jeung Google Translate. Éta téh hasil réréongan boh ti para […]
Baca selengkapnyaKepindahan Wadana kota Cianjur ke Menes 1933
Perpindahan wadana atau kepala distrik Cianjur ke wilayah Menes tercatat dalam surat kabar Al-Moemin nomor 01 tahun ke-8, 2 Januari 1939. Dalam surat kabar itu disebutkan bahwa rakyat distrik kota Cianjur (sekarang wilayah kecamatan kota) merasa bersedih hati, setelah mendapatkan […]
Baca selengkapnyaBabad Cihea Ditulis oleh Yuhana
Pernah dengar istilah “kawas badak Cihea” (seperti badak Cihea)? Ungkapan itu konon muncul karena dulu di daerah Cihea terdapat habitat sekumpulan badak. Daerahnya yang subur karena berada di dekat aliran Citarum menjadikan daerah ini cukup diperhitungkan sejak zaman koloni Mataram […]
Baca selengkapnyaMenghubungkan Kampung Adat Miduana
Jujur, saya belum pernah menginjakkan kaki sekalipun di Kampung Adat Miduana, Cianjur. Walaupun bukan yang pertama kali mengetahui informasi tentang kampung ini, tapi mungkin saya salah satu yang menyimpan ingatan tentang informasi adanya kelompok masyarakat adat di Cianjur selatan ini. […]
Baca selengkapnyaKabar Wafat Mualim Cianjur, Cholil Affandi 1939
Kabar wafatnya seorang ulama muda ternama Cianjur, Cholil Affandi tercatat dalam surat kabar Al-Moemin nomor 5, tahun 1939. Ia adalah menantu dari Rd. H. Noch, ulama besar di Cianjur. Cholil Affandi dikenal sebagai sosok pemuda berusia 28 tahun. Ia adalah […]
Baca selengkapnyaPeninggalan Tradisi Megalitik di Pasir Gada, Sukanagara
Sebuah situs megalitik lain yang terdapat di desa Sukajembar, kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur yaitu Pasir Gada. Nama Pasir Gada diambil dari nama kelompok menhir yang ditemukan di lokasi ini. Menhir yang ditemukan berbentuk seperti “gada” sehingga penduduk sekitar menyebutnya sebagai […]
Baca selengkapnyaKongres “Pasoendan” di Cianjur 1939
Kongres “Pasoendan” (Paguyuban Pasundan) pernah diselenggarakan di kota Cianjur, tepatnya pada tanggal 7-10 April 1939 di gedung sekolah. Mungkin yang dimaksud adalah kompleks gedung sekolah Pasundan saat ini di Cianjur kota. Kabar tersebut tercatat dalam majalah Al-Moemin edisi tahun no. […]
Baca selengkapnyaSitus Megalitik Putra Pinggan di Kampung Kuta, Ciranjang
Peninggalan tradisi megalitik Ciranjang ini termasuk Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur. Lokasi ini dikenal sebagai Kampung Kuta, letaknya berada di belakang Mesjid Agung Ciranjang, seberang pasar Ciranjang yang dilalui jalan raya Bandung. Ada beberapa sebutan untuk situs ini, yaitu […]
Baca selengkapnya